Tulangan sengkang adalah tulangan yang menahan gaya geser akibat beban-beban yang ada. bisa karena beban mati, hidup ataukah gempa. Ingin tahu cara menghitung beban-beban struktur? Baca Cara Menghitung Beban-Beban Struktur
Tulangan sengkang biasa diberikan pada balok maupun kolom. Semakin besar gaya geser yang dipikul oleh balok maupun kolom maka jumlah kaki yang diberikan pada balok atau kolom juga besar.
Umumnya pada sengkang terdiri dari 1 kaki, 2 kaki, 3 kaki atau 4 kaki. Lalu apa itu kaki? Apakah yang dimaksud adalah kaki kambing, kaki sapi atau kaki gajah? Ya jelas bukan lah Hehe..
Namun kaki pada sengkang yang dimaksud adalah jumlah batang vertikal jika balok atau kolom dilihat dari potongan.
Perhatikan gambar berikut,
Pada gambar di atas terlihat bahwa paling kiri adalah balok yang memiliki sengkang 1 kaki ditulis 1P, sedangkan tengah adalah 2 kaki ditulis 2P dan ini yang umumnya ada dilapangan. Adapun gambar paling kanan adalah yang 4 kaki ditulis dengan 4P.
Foto diatas adalah buku catatan zaman dahulu kala ketika masih sekolah, sekitar 15 tahun yang lalu.. Alhamdulillah masih tersimpan rapi… he3…
Adapun kalo di SNI istilah tulagan sengkang disebut juga dengan tulangan tranversal. Berikut gambar tulangan tranversal pada SNI
Baca juga : Kumpulan Tutorial SAP dan ETABS
Perbedaan tulangan sengkang pada balok dan kolom terlihat jika menggunakan 2 kaki lebih, pada kolom tulangan sengkang bisa dipasang menyilang vertikal horisontal, sedangkan pada balok hanya dipasang tegak atau vertikal perhatikan gambar diatas dan di bawah ini
Jelas ya sekarang? Ada pertanyaan? Silahkan komentar..
Baca juga: Cara Menghitung Tulangan Pokok dan Geser (sengkang) Pada SAP
Sip, semangat belajar…